Gedung berlian dan tragedi Manahan mempunyai arti yang sangat penting bagi lahirnya Panser Biru.Di dua tempat itulah awal mula terbesit untuk membentuk organisasi suporter atraktif pertama di Semarang bernama Panser Biru. Tragedi Manahan telah menjadi spirit bagi cah-cah Semarang untuk membentuk suatu kelompok organisasi supporter yang atraktif dan kreatif, maklum saja tragedi Manahan selain membuat banyak jatuhnya korban secara fisik tetapi juga secara psikis karena terdegradasinya PSIS ke Divisi 1 untuk pertama kalinya selama Ligina digulirkan.
tanggal 5 November 2000 pertemuan yang diikuti oleh 75 orang yang secara aklamasi fans PSIS yang berkumpul ini sudah mulai mencari nama yang pantas disandang oleh organisasi yang akan dibentuk ini. Ada usulan nama Fan Bos (Fans Bocah Semarang) yang diusulkan oleh anak-anak Semarang Selatan, Pasukan Suporter Semarang-Biru (Panser Biru) oleh Sdr Beny Setyawan, Bosnia (Bocah Semarang Mania) yang disuarakan Anak Banyumanik, SAS, Bocah Semarang (Bocas), Tiffosi, dan masih banyak lagi. Selain itu sejumlah lagu juga telah diusulkan untuk dinyanyikan apabila PSIS sedang berlaga di stadion. Aklamasi akhirnya membuktikan kalau nama Panser Biru karya Sdr Beny Setyawan banyak mendapat suara dari fans PSIS sehingga sejak saat itu dipilihlah nama Panser Biru menjadi nama organisasi supporter sepakbola baru Semarang.
Baca juga:
10 STADION TERANGKER DI INDONESIA, NO 5 DAN 10 ''MENGEJUTKAN''
INI BUKTI ABDUH LESTALUHU PUKUL TELAK MUKA STRIKER BHAYANGKARA FC, LAYAKKAH???
RESMI : WASIT YANG MENGANULIR GOL GONZALES DI ISTIRAHATKAN
10. Panser Biru (suporter PSIS Semarang)
4/
5
Oleh
adit teguh